Panduan Mudah Memilih Ban Mobil Yang Tepat – Ban merupakan bagian penting dari sebuah mobil. Karena ban bersentuhan langsung dengan permukaan jalan, kecelakaan dapat diprediksi. Ban memiliki konstruksi yang rumit, meskipun bentuk ban yang sederhana terlihat dari luar. Komponen ban meliputi casing atau selubung, tapak, dinding samping, breaker, belt, dan bead. Meskipun bagian-bagian tersebut saling berkaitan, namun setiap bagian memiliki fungsinya masing-masing. Suku cadang mobil dirancang oleh pabrikan atau pabrikan untuk memaksimalkan kinerja mobil Anda.
Dapat dikatakan bahwa fungsi roda sangatlah penting. Ban bertanggung jawab untuk membawa beban, meredam guncangan, mentransfer tenaga mesin, dan mempertahankan fungsi kemudi. Tekanan udara adalah faktor yang mempengaruhi beban yang dibawa ban. Tekanan udara di dalam ban digunakan untuk menopang bobot kendaraan dan bobot beban yang dipikul kendaraan. Tekanan udara dan jenis ban sangat efektif dalam mengurangi guncangan awal sebelum membasahi kembali suspensi. Ban juga melakukan fungsi mentransmisikan tenaga penggerak dan pengereman ke permukaan jalan. Roda sangat penting dalam mengendalikan arah mobil. Kemampuan mengendalikan arah akan menentukan kemampuan manuver dan stabilitas berkendara.
Panduan Mudah Memilih Ban Mobil Yang Tepat
Memilih ban bukanlah tugas yang mudah, karena masyarakat perlu berhati-hati. Ban sangat erat kaitannya dengan kenyamanan dan keamanan saat berkendara, sehingga masyarakat tidak bisa memilih ban dengan hati-hati. Sobat tidak hanya perlu berhati-hati, Sobat juga perlu memahami kode yang tertera untuk menemukan ban yang tepat untuk mobil sobat. Sering kali orang bingung dalam memilih ban karena kurangnya informasi mengenai ban.
Ketahui Cara Menghitung Ukuran Ban Mobil
Dari Camargus.com, berikut beberapa tips memilih ban yang tepat: 1. Pilih ban sesuai kebutuhan
Hal pertama yang perlu Anda perhatikan adalah kebutuhan ban mobil Anda. Kondisi yang berbeda akan mempengaruhi pemilihan ban. Tentukan kebutuhan mobil Anda, mobil yang digunakan setiap hari pasti membutuhkan ban yang berbeda dengan mobil yang digunakan untuk kompetisi.
Jika Anda membutuhkan ban untuk mobil harian Anda, tetapi karena alasan baik atau buruk membeli ban yang kebanyakan digunakan untuk acara balap, ban baru Anda tidak akan berfungsi dengan baik. Pengeluaran Anda juga lebih tinggi dari seharusnya. Selain pemilihan ban yang tepat, sangat penting untuk memperhatikan kebutuhan sesuai penggunaan kendaraan. Memilih ban yang bagus tanpa mempertimbangkan kebutuhan atau fungsi mobil tentunya akan sia-sia.
Sobat yang lain tentu harus memperhatikan jenis ban mobil. Ban dapat bekerja lebih baik jika kendaraan menggunakan ban yang direkomendasikan oleh pabrikan. Pabrikan telah membuat beberapa perhitungan sebelum membuat rekomendasi. Jenis ban yang akan Anda lihat pada pelat nomor di pintu atau laci mobil. Sobat juga bisa mencari informasi jenis ban di bagian belakang tutup bahan bakar atau di manual pemilik.
Agar Optimal, Jangan Lupakan Perawatan Ban Ini
Perhatikan huruf pertama dari kode yang tertera. Huruf ‘P’ atau penumpang menunjukkan bahwa itu ditujukan untuk ban mobil. Huruf ‘LT’ atau Light Truck menunjukkan bahwa ban tersebut ditujukan untuk truk berukuran sedang. Huruf ‘ST’ atau Special Trailer menandakan bahwa ban tersebut ditujukan untuk kendaraan derek. Huruf “T” dikhususkan untuk ban cadangan mobil atau sementara. Huruf “R” berarti ban tersebut merupakan ban tipe radial.
Perlu sobat ketahui bahwa ada dua jenis ban yang beredar di pasaran yaitu ban radial atau ban non radial atau ban bias. Ban non-radial adalah ban konvensional. Ban radial dapat meredam guncangan dengan lebih baik. Kalau sobat lihat, tidak ada perbedaan antara kedua jenis ban ini. Satu-satunya yang membuat ban ini berbeda adalah konstruksinya.
Jika perlu memperhatikan huruf di depan tipe roda, kali ini sebaiknya perhatikan angka di belakang huruf ‘R’. Angka setelah huruf “R” menunjukkan ukuran ban kendaraan Anda. Perhatian harus diberikan saat memilih ukuran ban. Tidak disarankan untuk memilih ukuran yang terlalu kecil atau terlalu besar. Jika lebih kecil atau lebih besar dari ukuran ban, ban tidak dapat dipasang, jadi pilihlah ukuran ban yang tepat.
Lebar ban dapat mempengaruhi handling dan akselerasi mobil. Semakin lebar ban maka semakin kuat cengkeramannya, dan sebaliknya semakin sempit ban maka akan semakin lemah. Ban lebar juga mempengaruhi kemampuan mobil Anda berakselerasi.
Tips Perawatan Ban Mobil Agar Tetap Berkualitas
Sobat harus memperhatikan ketebalan ban atau profil ban kalian. Jangan pilih karena terlihat bagus. Ban yang lebih tipis (40 atau 50) umumnya terlihat lebih keren, tetapi memiliki beberapa kekurangan. Ban tipis sangat buruk saat digunakan untuk berkendara di jalan yang buruk. Ban yang tipis pun akan membuat ban cepat aus. Pabrikan atau pabrikan mobil biasanya memasang ban profil tebal untuk menghindari berbagai bahaya yang bisa ditimbulkan oleh ban profil tipis.
Ban memiliki batasan yang sama dengan mobil biasa. Teman-teman bisa melihat kode kecepatan di huruf terakhir kode. Mobil di ruang balap harus memperhatikan kode kecepatan. Kode kecepatan juga bisa dilihat pada huruf yang tercetak di dinding ban. Jika Anda ingin mengendarai mobil Anda dengan cepat atau dengan kecepatan maksimal, Anda perlu memastikan bahwa ban akan berhenti.
Dalam hal ini, ban dapat menahan panas yang ditimbulkan oleh roda yang berputar dengan kecepatan tinggi. Sobat bisa lihat contoh kode P195/55/R15 84V. Di belakang kode ini ada huruf V. Huruf V menunjukkan kecepatan maksimum yang dapat ditempuh roda. Sebaliknya, kecepatan maksimum mencapai 240 km/jam.
Jika Anda sudah memilih ban yang tepat untuk mobil Anda, jangan lupa untuk merawatnya agar awet. Beberapa hal yang harus Anda lakukan untuk merawat ban mobil Anda antara lain: tekanan ban, rotasi dan penyemprotan ban secara teratur, membersihkan bagian samping ban dari kerikil, mengemudi, berhenti dan menghindari lubang. . Anda harus terus melindungi ban Anda selama Anda menggunakannya.
Tips Memilih Ban Mobil Swallow Dengan Benar
Periksa tekanan ban secara teratur. Sobat bisa cek tekanan ban setiap 3 minggu sekali sampai sebulan sekali. Yang terbaik adalah mengisi ban di pagi hari, karena cuacanya dingin, agar ban tidak mengembang. Nitrogen adalah kualitas yang lebih baik untuk ban mobil daripada pompa udara konvensional. Rotasi ban dan pegas dapat membuat ban lebih awet.
Sobat bisa membuat spora di rumah menggunakan tali dan counter. Rotasi ban dapat membantu mencegah tekanan ban yang tidak merata. Tekanan ban yang tidak merata dapat menyebabkan keausan ban pada waktu yang berbeda. Sobat harus rutin membersihkan pemberat yang tertinggal di sela-sela roda. Kerikil yang tidak dirawat dapat menyebabkan abrasi pada permukaan jalan, karena keausan ban tidak dapat dihindari. Kerikil yang tajam dapat menyebabkan ban menjadi rata dan mengempis. Sobat bisa melakukan pembersihan ini seminggu sekali.
Sobat sebaiknya menghindari jalan berlubang saat berkendara untuk mengurangi resiko ban kempes. Masuk lubang juga bisa membuang oli di peredam sehingga menyebabkan ban mobil menjadi tidak seimbang. Banyak orang khawatir membaca ukuran ban mobil yang benar. Hal ini dilakukan untuk menghindari salah memilih ukuran saat mengganti ban mobil.
Perhatikan bahwa setiap roda memiliki kode yang terdiri dari kombinasi huruf dan angka. Kode tersebut merupakan informasi mengenai karakteristik teknis ban mobil, mulai dari jenis, ukuran, tahun pembuatan, beban maksimum, dan batas kecepatan.
Langkah Mudah Ganti Ban Mobil, Bisa Dilakukan Sendiri
Jika Anda ingin membaca kode ban untuk mengetahui ukurannya, misalnya, masukkan 205/65 R15 95 H. Anda mungkin melihat angka tiga digit dengan 205 di awal.
Perhatikan bahwa 3 digit pertama kode ukuran ban mobil adalah lebar atau tebal ban dalam milimeter saat ban dipasang.
Setelah 3 digit pertama, terdapat bar code (/) untuk memisahkan kode digit sebelumnya dengan digit berikutnya. Garis miring diikuti dengan 2 digit angka, yaitu 65.
Selain angka, ada juga kombinasi huruf di tengah dan di akhir kode ban. Misalnya huruf R dengan kode huruf di tengahnya.
Panduan Memilih Ban Sepeda Motor
Juga, angka 2 digit tersedia setelah kode huruf. Dari contoh diatas, 2 digit angka setelah huruf adalah angka 15. Kode numerik ini adalah lebar diameter roda dalam inci.
Cara membaca ukuran ban mobil sebenarnya sangat mudah. Jika ingin mengetahui diameter pelek ban, periksa 2 digit angka di samping kode huruf di tengah. Jika jumlahnya bertambah, ukuran velg yang dipasang juga bertambah.
Pada contoh kode di atas, dua digit terakhir adalah 95. Huruf terakhir ditempatkan sebelum kode. Kode dua digit ini adalah kode batas beban tumpuan yang dapat ditangani oleh setiap roda.
Jika ban mobil tersebut memiliki 95 sebelum huruf terakhir, berarti mobil tersebut dapat menahan beban tumpuan sebesar 690 kg. Contoh kode batas muatan palet dan berat total yang diperbolehkan adalah sebagai berikut.
Cara Melihat Kadaluarsa Ban Mobil Dari Kode Produksi Dan Fisiknya
Kode terakhir untuk membaca ukuran ban mobil adalah kode huruf akhir. Kode huruf terakhir pada contoh adalah huruf H. Kode grup ini mewakili kode
Jika kodenya tertulis huruf H, berarti batas kecepatan maksimal mobil tersebut adalah 210 km/jam. Juga, ada kode batas kecepatan maksimum yang berbeda seperti J, Q, S, T, U, V, W dan Y.
Dalam kode ini, J mewakili kode kecepatan minimum 100 km/jam. Y, sebaliknya, adalah kode kecepatan maksimum 300 km per jam.
Setelah mengetahui cara membaca kode ukuran ban pada mobil, Anda perlu mengetahui cara membaca kode pembuatan ban. Ternyata banyak orang yang belum familiar dengan metode ini.
Tips Merawat Ban Kendaraan Agar Awet Dan Tahan Lama
Sebagian besar kode pembuatan ban dicetak dengan 4 digit. 2 digit pertama merupakan kode minggu atau week, dan dua digit terakhir merupakan tahun pembuatan atau pembuatan ban mobil tersebut.
Misalnya seperti 4022 yang merupakan kode waktu pembuatan 40 ban yaitu minggu ke 40. Juga, angka 22 adalah tahun produksinya, yaitu 2022.
Tapi ingat ini tidak ada hubungannya dengan kode angka di sini
Memilih reksadana yang tepat, memilih kb yang tepat, cara memilih ac yang tepat, memilih saham yang tepat, memilih pompa asi yang tepat, cara memilih saham yang tepat, cara memilih hosting yang tepat, memilih ban mobil yang tepat, cara memilih lokasi usaha yang tepat, cara memilih alat kontrasepsi yang tepat, memilih investasi yang tepat, cara memilih reksadana yang tepat